UHO Kendari Wisuda 996 Lulusan pada Gelombang Kedua

156
UHO Kendari Wisuda 996 Lulusan pada Gelombang Kedua
Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari mewisuda 996 mahasiswanya pada gelombang kedua wisuda periode Januari-April 2024 di Auditorium Mokodompit UHO, Rabu (15/5/2024). (Foto : Istimewa)

LENSATENGGARA.COM, KENDARI – Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari mewisuda 996 mahasiswanya pada gelombang kedua wisuda periode Januari-April 2024 di Auditorium Mokodompit UHO, Rabu (15/5/2024).

Jumlah ini melengkapi 1.005 wisudawan yang telah diwisuda pada gelombang pertama kemarin, sehingga total menjadi 2.001 wisudawan untuk periode ini.

KPU Sultra launching maskot dan jingle pilgub sultra 2024
Wisudawan gelombang kedua berasal dari enam fakultas, yaitu:
  • Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP): 326 sarjana dengan IPK rata-rata 3,46 dan 5 Magister dengan IPK rata-rata 3,81.
  • Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP): 278 sarjana dengan IPK rata-rata 3,49.
  • Fakultas Teknik: 92 sarjana dengan IPK rata-rata 3,36 dan 27 Diploma Tiga.
  • Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA): 100 sarjana dan 1 Magister.
  • Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK): 57 sarjana dengan IPK rata-rata 3,34.
  • Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan: 20 sarjana dengan IPK rata-rata 3,33.
  • Pascasarjana: 6 orang dengan IPK rata-rata 3,96 dan 76 Magister dengan IPK rata-rata 3,81.
BACA JUGA :   UHO Kendari Raih Posisi Puncak Pemeringkatan Webometrics Perguruan Tinggi se-Sulawesi Tenggara

Mahasiswa dengan IPK tertinggi pada wisuda gelombang kedua ini diraih oleh Ni Kadek Yuni Aristyadewi dari Program Studi Sosiologi, FISIP UHO dengan IPK 3,92 dan lama studi 3 tahun 8 bulan.

BACA JUGA :   UTBK SNBT di Universitas Halu Oleo Dimulai, 8.663 Peserta Ikuti Ujian

Rektor UHO Kendari, Prof. Dr. Muhammad Zamrun Firihu, dalam sambutannya berpesan kepada para wisudawan untuk terus belajar dan berkarya, serta mengabdikan ilmu mereka untuk bangsa dan negara. Ia juga mengingatkan bahwa wisuda bukanlah akhir dari proses belajar, melainkan awal dari babak baru dalam kehidupan.