Ketua DPRD Kendari Hadiri Pisah Sambut Kapolresta Kendari, Harap Kamtibmas Lebih Baik Lagi

7
Ketua DPRD Kendari Hadiri Pisah Sambut Kapolresta Kendari, Harap Kamtibmas Lebih Baik Lagi
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, Laode Muhammad Inarto menghadiri acara pisah sambut Kepala Polisi Resor Kota (Kapolresta) Kendari, Jumat (04/07/2025).

LENSATENGGARA.COM, KENDARI – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, Laode Muhammad Inarto menghadiri acara pisah sambut Kepala Polisi Resor Kota (Kapolresta) Kendari, yang digelar dalam suasana hangat dan penuh keakraban di salah satu hotel di Kota Kendari, Jumat (04/07/2025).

Acara ini menandai perpisahan dengan Kombes Pol Eko Widiantoro yang telah menyelesaikan masa tugasnya, serta penyambutan bagi pejabat baru, Kombes Pol Edwin Louiw Sengka, sebagai Kapolresta Kendari yang baru.

Turut hadir dalam acara ini Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, Sekretaris Daerah Kota Kendari, dan Forkopimda Kota Kendari.

Dalam acara tersebut, Ketua DPRD Kota Kendari, Laode Muhammad Inarto, menyampaikan, terimakasih kepada Kombes Pol Eko Widiantoro yang telah menyelesaikan masa tugasnya sebagai Kapolresta Kendari. Berharap dengan hadirnya Kombes Pol Edwin Louiw Sengka, sebagai Kapolresta Kendari yang baru bisa menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) lebih baik lagi.

“Sejauh ini kamtibmas kitas sudah baik tetapi dengan hadirnya Kapolresta Kendari yang baru, Kamtibmas Kota Kendari bisa lebih baik lagi,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Kombes Pol Eko Widiantoro, dalam kesan dan pesannya, mengungkapkan rasa syukur atas kerja sama yang telah terjalin dengan seluruh elemen pemerintah dan masyarakat selama masa tugasnya.

“Selama kurang lebih enam bulan bertugas di Kendari, saya merasakan betul bagaimana kolaborasi dan sinergi dari berbagai pihak membuat kami dapat menjalankan tugas dengan baik,” ungkapnya.

BACA JUGA :  DPRD Kota Kendari Desak Evaluasi RSUD Kota Kendari Terkait Keluhan Pelayanan Kesehatan

Ia menjelaskan, berbagai langkah yang telah diambil untuk menjaga stabilitas keamanan di kota ini. Salah satunya melalui kegiatan patroli besar yang dilakukan secara rutin setiap malam Jumat, Sabtu, dan Minggu.

“Kita libatkan polda, bahkan Brimob, demi menciptakan rasa aman di tengah masyarakat,” tambahnya.

Ketua DPRD Kendari Hadiri Pisah Sambut Kapolresta Kendari, Harap Kamtibmas Lebih Baik Lagi

Kombes Pol Eko Widiantoro juga menyampaikan bahwa kawasan MTQ menjadi salah satu titik fokus pengamanan karena meningkatnya aktivitas masyarakat di malam akhir pekan.

Ia bahkan telah berdiskusi dengan Wali Kota Kendari terkait kemungkinan menurunkan personel Satpol PP untuk membantu pengawasan di kawasan tersebut.

“Wilayah MTQ selalu ramai saat malam Sabtu dan Minggu. Potensi kerawanan tentu meningkat, dan penting bagi kita semua untuk mengantisipasinya secara preventif,” ujarnya.

Wali Kota Siska Karina Imran menyambut baik inisiatif tersebut. Menurutnya, keamanan adalah tanggung jawab bersama dan membutuhkan peran aktif dari seluruh instansi, termasuk satuan-satuan penegak Perda seperti Satpol PP.

“Sebagaimana yang kita pahami bahwa pihak kepolisian menjadi mitra kita dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah Kota Kendari. Meski begitu, untuk menjadikan Kendari sebagai kota yang aman dan tertib juga perlu peran semua pihak,” jelasnya.

Sebagaimana usulan Kombes Pol Eko Widiantoro terkait pengamanan khususnya kawasan MTQ yang kini ramai di malam akhir pekan. Sehingga, pihaknya akan menurunkan personil Satpol PP untuk menjaga kawasan MTQ.

BACA JUGA :  35 Anggota DPRD Kota Kendari Periode 2024-2029 Resmi Dilantik

Ketua DPRD Kendari Hadiri Pisah Sambut Kapolresta Kendari, Harap Kamtibmas Lebih Baik Lagi

Sebelumnya, Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kendari telah memasang kamera pengawas atau CCTV di beberapa lokasi strategis Kota Kendari, salah satunya di kawasan MTQ.

Wali Kota Kendari, Siska juga mengapresiasi inisiatif Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) dalam memasang CCTV di lokasi strategis ini. Pemantauan melalui CCTV ini diharapkan dapat membantu mencegah dan merespons kejadian yang meresahkan warga, seperti tawuran antar pelajar.

Tidak sampai disitu, Pemkot Kendari juga telah meluncurkan layanan darurat 112, yakni sebuah langkah strategis untuk meningkatkan respon cepat terhadap kondisi darurat di Kota Kendari.

“Peluncuran 112 bukan sekadar simbolik. Ini adalah komitmen kami dalam memastikan setiap warga mendapatkan akses cepat terhadap bantuan ketika nyawa dan keselamatan dipertaruhkan,” ujar wali kota.

Nomor 112 merupakan Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) yang disediakan secara nasional oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Dengan layanan ini, masyarakat cukup menghubungi satu nomor untuk melaporkan kebakaran, kecelakaan, bencana, gangguan keamanan, hingga kondisi darurat kesehatan.

Menariknya, layanan ini bebas pulsa dan dapat diakses meski ponsel dalam kondisi terkunci atau tanpa pulsa, menjadikannya solusi tanggap darurat yang inklusif dan efektif. (Adv)