Pj Gubernur Sultra Hadiri Puncak HPN 2024: Pers Harus Jadi Perekat dan Pemersatu Bangsa

139
Pj Gubernur Sultra Hadiri Puncak HPN 2024: Pers Harus Jadi Perekat dan Pemersatu Bangsa
Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andap Budhi Revianto turut hadir dalam Puncak Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2024 yang digelar di Ecovention Ancol, Jakarta, pada Selasa (20/02/2024). (Foto : Istimewa)

LENSATENGGARA.COM, KENDARI – Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andap Budhi Revianto turut hadir dalam Puncak Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2024 yang digelar di Ecovention Ancol, Jakarta, pada Selasa (20/02/2024). Kegiatan yang mengusung tema “Mengawal Transisi Kepemimpinan Nasional dan Menjaga Kebutuhan Bangsa” ini dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Ir Joko Widodo.

Dalam sambutannya, Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu menyampaikan keprihatinannya atas kondisi pers nasional yang menghadapi turbulensi akibat Artificial Intelligence (AI). Ia mengungkapkan adanya sekitar 800 pekerja media nasional yang mengalami PHK pada tahun 2023. Ninik berharap kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih untuk memberikan dukungan sistemik bagi pers guna memperkuat demokrasi Indonesia.

KPU Sultra launching maskot dan jingle pilgub sultra 2024
BACA JUGA :   Stok Beras Aman Jelang Ramadan, Pj Gubernur Sultra Instruksikan Kontrol Distribusi

Presiden Jokowi dalam kesempatannya mengucapkan selamat Hari Pers Nasional 2024 dan menyampaikan terima kasih kepada insan pers atas konsistensi dalam mendampingi pemerintah dan masyarakat. Ia juga berpesan kepada pers untuk menjaga demokrasi dengan memberitakan fakta dan melakukan inovasi untuk beradaptasi dengan perubahan zaman.

Puncak HPN 2024 dimeriahkan dengan penyerahan Anugerah Jurnalistik Adinegoro dan penghargaan lainnya.

BACA JUGA :   Pemprov Sultra Terima Kuota CPNS dan PPPK 2024 Sebanyak 7.497 Orang

“Pers harus melaksanakan fungsinya secara profesional, proporsional, dan berimbang,” ujar Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto.

“Selain itu, di era disrupsi ini, pers harus turut menjadi filter informasi untuk menangkal hoax, serta menjadi perekat dan pemersatu bangsa.” Tambahnya.

Andap juga menyampaikan harapannya kepada insan pers di Sultra untuk menjadi mitra dalam mewujudkan pembangunan nasional di wilayah tersebut. Ia mengajak pers untuk terlibat aktif melalui karya media dalam membangun Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil, dan makmur, khususnya di Sultra. (*)